Sekarang
musim gugur di Zonguldak. 10-13 derajat setiap harinya. Lalu aku teringat
Polandia. Tapi Polandia tidak sehangat ini, aku ingat aku harus pakai 3 lapis
kaos kaki ketika harus keluar asrama.
Lalu
entah kenapa aku teringat Krakow. Krakow adalah salah satu kota tua di
Polandia. Krakow adalah kota terindah dan klasik juga bisa dibilang romantis
yang pernah kita kunjungi sela pertukaran pelajar di kala itu. Dingin juga
membawa ingatanku kembali ke Krakow. Entah mengapa. Mungkin karena kita
kedinginan mulai dari waktu kita turun dari kereta sampai kita akan naik kereta
lagi menuju Katowice. Mungkin karena kita kedinginan ketika mengitari area kota tua di tengah kota Krakow di antara
bangunan-bangunan tua bekas perang dunia.
Kita putar-putar hari itu.
Makan pierogi, minum sup tomat khas Polandia, makan dessert khas Ceko yang aku
lupa namanya namun kita tidak bisa habiskan waktu itu. Di sela tur, aku kedinginan dan minta
berhenti di sebuah kafe. Sebetulnya kafe yang biasa kita kunjungi di Katowice,
tapi karena sekali lagi, Krakow, tempat spesial, setiap sudut terasa indah.
Kafe itu tepat di pojokan depan gereja St. Barbara, ada ibadah waktu itu. Kita
memesan kopi dan pastry masing-masing dan duduk di salah satu kursi untuk 2
orang, sama-sama lelah. Tapi kita tetap menemukan bahan obrolan, tidak seperti
sekarang sikap kita yang berusaha menutup obrolan meskipun aku tau kita berdua menahan
mati-matian untuk sekedar saling sapa.
Hari menjelang malam dan jam
tiket kereta sudah mendekat, terakhir kita melihat seorang ahli besi di tengah
kota tua. Aku tau kamu sangat kagum
dengan hal seperti itu, bahkan kamu mencoba menawari membelikanku
pedang-pedangan dari kayu. -_-
Memang setiap hal yang
terjadi adalah skenario yang paling baik, kata optimist. Aku juga berusaha
percaya, untuk mengobati rasa ingin kembali menjadi sahabat, saudara super
dekat, seperti dulu. Semoga apapun yang telah terjadi dan akan terjadi kepada
kita dan satu sama lain adalah takdir terbaik yang disiapkan untuk kita.
pintu masuk menuju kota tua |
monumen di tengah kota tua |
Wawel Castle |
Wawel Castle 2 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar